Kereta dengan penggunaan bahan api rendah semakin popular
Sehubungan kenaikan harga bahan bakar, semakin banyak pengemudi memperhatikan mobil dengan konsumsi bahan bakar rendah yang memungkinkan penghematan besar dalam biaya operasional.
Beberapa model telah muncul di pasar otomotif dengan efisiensi bahan bakar yang tinggi berdasarkan data resmi WLTP.
Pemimpin di antara kereta ekonomi adalah hatchback kompak Suzuki Swift, yang hanya menggunakan 4.4 liter bahan bakar setiap 100 kilometer. Kereta ini dilengkapi dengan enjin 1.2 liter berteknologi hibrid ringan, yang memungkinkan jarak tempuh hingga 840 kilometer dengan satu tangki.
Tempat kedua dalam penilaian ditempati oleh hatchback Lancia Ypsilon, yang menggunakan 4.5 liter bahan bakar setiap 100 kilometer. Kereta ini dilengkapi dengan enjin tiga silinder turbo 1.2 liter dan sistem hibrid ringan, yang memungkinkan kendaraan bergerak dengan tenaga elektrik pada kelajuan rendah, yang sangat mengurangi konsumsi bahan bakar.
Opel Corsa juga menggunakan 4.5 liter bahan bakar setiap 100 kilometer. Model ini dilengkapi dengan sistem pemacu yang serupa dengan Lancia Ypsilon, dan transmisi otomatis dual-kopling, yang memastikan mod kerja enjin yang optimal.
Peugeot 208 menunjukkan konsumsi bahan bakar pada tingkat 4.5 liter setiap 100 kilometer. Enjin kompak namun berkuasanya memberikan keseimbangan yang baik antara ekonomi dan dinamika.
Model lain, seperti Citroën C4 dan C4 X, Opel Astra, dan Peugeot 308, juga memiliki konsumsi bahan bakar yang rendah, 4.7 liter setiap 100 kilometer, dan mengesankan dengan jarak tempuh melebihi 1000 kilometer dengan satu tangki.
Kenderaan ini tidak hanya menjimatkan, tetapi juga mempunyai kabin yang selesa dan teknologi moden yang membuatnya popular di kalangan pembeli.